Roni
KOTA METRO - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan (DKP3) Kota Metro bekerja sama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung mengadakan acara peringatan Hari Rabies sedunia (World Rabies Day) yang dilaksanakan di UPTD PUSKESWAN Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Metro pada hari Selasa tanggal 28 September 2021 merupakan acara tingkat provinsi dengan kolaborasi dari beberapa instansi antara lain Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Metro, Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Balai Veteriner Lampung dan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHL) cabang Lampung 28/09/2021.
Acara bertema "Facts, not Fear (Biarkan Fakta Bicara hingga Takut pun Sirna)", Peringatan Hari Rabies Sedunia (World Rabies Day) dirayakan setiap tanggal 28 September bertujuan untuk menyemarakkan gerakan pencegahan dan pengendalian penyakit rabies di dunia tersebut juga dihardiri oleh Walikota Metro dan Kepala Dinas Sosial Kota Metro.
Dalam acara tersebut Walikota Metro Wahdi Sirajudin menyampaikan atas nama pemerintah Kota Metro kami mengapresiasi dan menyambut baik atas terselenggaranya nama kegiatan ini, semoga dapat memberikan semangat kita Pemerintah Kota bersama dalam membangun Kota Metro.
|
Baca juga:
Kisah dr. Sophia Berjuang Melawan Corona
|
"Saya mewakili pemerintah Kota Metro sangat mengapresiasi kegiatan peringatan World Rabies Day yang bertepatan di Kota kami ini, dan mari kita bersama membangun Kota Metro yang sehat, berpendidikan, sejahtera dan berbudaya" Jelasnya.
Ditambahkan juga oleh Kepala DKP3 Heri Wiratno cara hari ini bertepatan dengan tanggal 28 September 2021merupakan puncak dari Peringatan Hari Rabies Sedunia (World Rabies Day) antara lain : KIE mengenal penyakit Rabies, pencegahan dan pengendaliannya, dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang, yang merupakan pemilik hewan kesayangan (Anjing dan Kucing) Vaksinasi Rabies Massal.
"dengan jumlah Vaksin Rabies sebanyak 105 dosis, Sterilisasi (Kastrasi dan Ovariohisterektomi) pada Anjing dan Kucing, sedangkan Kegiatan Vaksinasi Rabies Massal di seluruh wilayah di Kota Metro telah dilaksanakan sejak tanggal 06 September dan direncanakan selesai pada tanggal 04 Oktober 2021 dengan target vaksinasi sebanyak 2400 dosis" Terangnya.
Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit Rabies di Kota Metro yang dilakukan dengan pelaksanaan vaksinasi rabies dan sterilisasi pada Hewan Penular Rabies telah dilaksanakan bertahun-tahun dengan peningkatan yang baik disetiap tahunnya.
Hal ini tidak terlepas dari dukungan APBD Kota Metro, APBD Provinsi Lampung dan APBN, data 5 (lima) tahun terakhir (2016-2020) menunjukkan cakupan vaksinasi yang terus meningkat, dengan rata-rata persentase cakupan vaksinasi sebanyak 60, 8% sedangkan kasus penyakit rabies terakhir di Kota metro sebnyak 2 (Dua) kasus yaitu pada tahun 2016, tambah Heri.
"Pada tahun 2020, jumlah Populasi Hewan Penular Rabies di Kota Metro sebanyak 3.274 ekor (Anjing 829 ekor, Kucing 2.403 ekor dan Kera 42 skor) dengan cakupan vaksinasi rables 2.650 ekor (Anjing 608 ekor, Kucing 1.915 ekor dan Kera 17 ekor), dengan kata lain 78, 19% Hewan Penular Rabies di Kota Metro telah berhasil divaksin rabies" Pungkasnya
Kami mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah memiliki kesadaran untuk memelihara hewan kesayangannya (Anjing, Kucing dan Kera) dengan ikut serta memberikan vaksinasi rabies dan sterilisasi pada Hewan Penular Rabies. Semakin hari kesadaran masyarakat Metro untuk melakukan vaksinasi dan sterilisasi pada hewan kesayangannya semakin meningkat, ditandai dengan tinggi. nya antusiasme pet lovers dalam kegiatan vaksinasi rabies massal.
Dengan upaya-upaya yang telah dilakukan, kita berharap kasus gigitan Robles akan terus semakin berkurang dan segera bebas dari penyakit Rables, tentunya dengan komitmen yang kuat dan kerjasama yang erat dari kita semua.(red)
Nanang Suryana... 
solmi 
